
Sidrap, Sidraptimur.com — Malam panggung Dangdut Academy 7 (DA7), Rabu 9 Oktober 2025, menjadi salah satu momen paling menegangkan bagi Syaqirah, kontestan asal Tanrutedong, Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan. Langkahnya di ajang pencarian bakat dangdut terbesar itu nyaris terhenti di babak Grup 1 Top 10.
Syaqirah sempat berada di posisi dua terbawah bersama Robi dari Jakarta. Suasana studio mendadak hening, penonton di rumah ikut menahan napas menunggu hasil akhir. Namun, keberuntungan datang di detik-detik terakhir. Dukungan deras melalui virtual gift melonjakkan perolehan poin Syaqirah, menempatkannya kembali ke zona aman dan menyelamatkannya dari ancaman pulang lebih awal.
Ironisnya, tiga peserta lain yang tampil gemilang malam itu — Mila (Bogor), Valen (Pamekasan), dan Mutia (Bone Bolango) — justru sempat tergeser dari posisi aman. Padahal, ketiganya sukses meraih tiga standing ovation dari dewan juri. Fakta itu kembali menegaskan, di panggung DA7, dukungan penonton dan interaksi digital bisa mengubah segalanya.
Namun di balik hasil bahagia itu, penampilan Syaqirah menyisakan cerita yang bikin publik ikut menahan napas. Saat gilirannya tampil, tak satu pun juri yang berdiri. Lebih buruk lagi, Syaqirah sempat salah dan lupa lirik, membuat suasana studio berubah hening seketika.
Reaksi keras datang dari juri Soimah, yang dikenal tegas dan blak-blakan dalam menilai. Ia melontarkan komentar pedas dan kritik tajam, menyoroti kelalaian Syaqirah di panggung sebesar DA7.
Ketegangan makin terasa ketika host Gilang Dirga menimpali dengan pertanyaan yang memancing perhatian penonton. “Soimah, kalau misalnya Syaqirah nggak dapat virtual gift sebanyak itu, apakah dia bisa tersenggol malam ini?” tanyanya.
Dengan ekspresi datar namun nada yang jelas terdengar kecewa, Soimah menjawab singkat, “Pasti. Pasti,” yang langsung membuat studio kembali sunyi.
Momen itu sontak menjadi sorotan warganet. Banyak yang bersimpati pada Syaqirah yang tampak menahan tangis di atas panggung. Namun tak sedikit pula yang menilai, teguran Soimah bisa menjadi pemantik semangat bagi sang kontestan muda asal Sidrap itu.
Usai tampil, Syaqirah menegaskan dirinya tidak akan menyerah. “Saya akan buktikan bisa tampil lebih baik lagi. Terima kasih untuk semua dukungan dari Sidrap dan seluruh Indonesia,” ujarnya penuh haru.
Menariknya, kejadian ini mengingatkan publik pada Selfi Yamma, jebolan LIDA asal Soppeng, yang dulu juga pernah ditegur keras oleh Soimah karena lupa lirik. Namun dari kritik itulah, Selfi justru bangkit dan membuktikan diri sebagai salah satu penyanyi dangdut terbaik Tanah Air.
“Sama persis kayak Selfi dulu. Semoga komentar Soimah jadi cambuk semangat buat Syaqirah,” tulis salah satu penggemar di media sosial.
Kini, Syaqirah melangkah ke babak berikutnya dengan dukungan luar biasa dari kampung halamannya. Ia bertekad menjadikan kritik sebagai bahan bakar menuju panggung kemenangan.(*)


Tidak ada komentar